Jalur Pantura Subang Masih Bahayakan Pengguna Motor

Rabu, 16/07/2014 - 15:34
SUBANG, (PRLM).- Meski jalur utama Pantai Utara (Pantura) Subang telah mampu dipakai pemudik menyusul hampir tuntasnya perbaikan jalan yang telah di sebutkan, namun di sejumlah lokasi masih ada kendala yng mampu mengancam keselamatan pengendara sepeda motor.Pasalnya ada bagian jalan masih berupa tembok coran beton, belum dilapisi aspal menjadikan permukaannya tidak rata serta berpotensi membahayakan pemakain jalan. "Secara keseluruhan jalan pantura Subang sudah siap dilalui pemudik. Tapi pemudik kami imbau tetap harus hati-hati, utamanya pengendara sepeda motor. Soalnya masih ada jalan beton dengan permukaan kasar dan bergelombang belum dilapis aspal, sehingga kalau sepeda motor lewat bisa oleng," kata Kapolres Subang, Chiko Ardwiatto era ditemui disela-sela rapat pleno rekapitulasi real count pilpres di kantor KPUD Subang, Rabu (16/7/2014).Dia mengatakan secara keseluruhan kondisi jalur pantura perbaikannya telah hampir rampung 100 %. Pekerjaan yng belum tuntas berupa proses meratakan bagian beton yng belum rata, itu mampu di lakukan yang dengannya cara pengaspalan. Pihaknya telah memberikan laporan itu ke aneka macam pihak terkait. Karena jalan beton yng belum diaspal itu butuh penanganan segera lantaran mampu membahayakan bagi pemudik yng mempergunakan sepeda motor. "Kami dapat informasi dari mapolda, kontraktornya sudah menyatakan kesanggupan tuntas H -10. Kami harap janji itu bisa direalisasikan. Kalau belum selesai juga, terpaksa akan kami hentikan pekerjaan dan baru bisa dilanjutkan setelah musim mudik nanti," katanya.Chicko memprediksi kendaraan pemudik yng masuk wilayah pantura Subang dari arah Jakarta akan mulai ramai melintas pada H-7. Akan tetapi puncaknya akan berlangsung pada H -4 sampai-sampai H -2. Sedang volume kendaraan yng masuk akan mengalami peningkatakan sekitar lima % dibanding musim mudik tahun lalu.Sementara itu Kasatlantas Polres Subang, Bariu Bawana, mengimbau para pemudik agar memeriksa kelayakan kendaraan yng akan dipakai mudik. Itu diharapkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk terhindar dari masalah di sepanjang perjalanan."Stamina pengemudi juga harus benar-benar dalam kondisi fit, supaya, tetap waspada dalam mengemudikan kendaraannya. Apabila lelah atau mengantuk sebaiknya berhenti, dan istirahat di tempat yang sudah disiapkan," ujarnya.
(Yusuf Adji/A-147)***
Sumber

Source Articles & Image : ilove-subang.blogspot.co.id